24 C
en

Pujon Kapuas tengah-Salah satu sekolah dasar yang ada di Pujon Kapuas tengah ,telah lama terganggu kegiatan belajar mengajarnya. 👇👇


             MEDIA{🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩}NASIONAL


Kapuas Kalteng:|Krimsuspolri.com-

M  K  P  -  N  E  W  S  -  T  V  .  C O M

Pujon kapuas:|: Hal ini disebabkan aliran air yang masuk ke areal sekolah tepatnya di tengah lapangan sekolah.

Aliran air yang cukup deras bisa seharian atau lebih,tergantung tinggi rendahnya curah hujan.

Mengalami gangguan seperti ini,salah seorang guru bernama pak Eko saat didatangi tim media mengatakan sangat prihatin,karna proses belajar mengajar cukup terganggu.

"Cukup terganggu kalau lapangan dialiri air seperti ini,apalagi hari ini yang seharusnya ada upacara bendera,terpaksa tidak dapat dilakukan"ungkap pak Eko.

Dari pihak komite sekolah juga mengeluhkan adanya aliran air yang masuk ke lapangan sekolah "para orangtua murid banyak yang mengeluh karna sekolah kalau ada hujan menjadi seperti sungai,karena aliran airnya cukup deras," kata pak Joko yang merupakan ketua komite SDS bina desa hutan Pujon.

Keluhan juga datang dari ibu Yutemi yang merupakan kepala sekolah SDS bina desa hutan Pujon.

"Kita sangat terganggu dengan masuknya aliran air yang masuk ke lingkungan sekolah,dan hal ini sudah lama terjadi,khususnya bila habis hujan,"ujar sang kepala sekolah.

Ketika ditanya tindak lanjut terkait fenomena masuknya aliran air yang diduga merupakan aliran air sungai jimut yang berubah arah,sang kepala sekolah mengatakan "secepatnya akan saya adakan rapat dengan dewan guru juga komite sekolah,untuk membahas masalah ini,dan kita akan membuat laporan pengaduan kepada pemerintah desa,dalam hal ini RT,Kades dan camat agar mereka dapat membantu mencari jalan keluar permasalahan ini"jelas kepala sekolah.

Tim juga mendapat keterangan dari beberapa warga,bahwasannya aliran air itu memang dari sungai jimut yang berada di belakang sekolah.

"Airnya dari sungai jimut yang ada di belakang sekolah kalau habis hujan memang deras arusnya,tahun lalu masih mengalir melewati parit yang ada di samping sekolah,entah kenapa sekarang malah masuk melewati tengah lapangan sekolah"jelas beberapa warga

Reporter mkp Kalteng: Ucok:

Editor : blackdown

Redaksi: Natoras:



Older Posts
Newer Posts