SDN 078518 Hiliuso Kecamatan Bawolato Nias Menerima Bantuan CSR, Dari Bank Sumut dan Pemerintah👇👇

Redaksi

22 May, 2024 0

Media{🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩}Nasional

S u m u t:Krimsuspolri.com

Kabupaten Nias Sumut:Adapun Kegiatan penyerahan bantuan dilakukan di Gedung SDN 078518 Hiliuso Kecamatan Bawolato Kabupaten Nias Provinsi Sumatera Utara.

Bank Sumut menyerahkan Bantuan CSR di sekolah SDN 078518 Hiliuso dalam rangka penyerahan CSR ini langsung dihadiri oleh Bapak Dirut Bank Sumut

Babay Parid Wazdi, dengan anggaran sebesar RP. 506.913.706. Yang telah diserahkan kepada Kepala Dinas pendidikan atas Nama : Bapak Kharisman Halawa.

Dalam kegiatan ini Bpk, Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Nias Provinsi Sumatera Utara turut hadir dalam rangka penyerahan Bantuan CSR tersebut, bpk bupati menghimbau supaya pendidikan di Kabupaten Nias semakin Maju, Apalagi Sekolah yang telah mendapat bantuan tersebut.

Memang sudah Selayaknya menerima bantuan dan menerima perhatian khusus dari Pemerintah karna sekoah tersebut sudah di bangun sejak tahun 2016,dan baru 2024 ini mendapatkan bantuan dari pihak Bank Sumut,

Olehkarna ruangan sekolah ini, hanya 2 kelas yang permanen 4 kelas lagi adalah swadaya masyrakat setempat,

Selama ini hanya dengan beratapkan daun rumpi ditambah lagi akses jalan yang sangat jauh, dan juga toilet yang tidak ada, anak-anak sekolah ketika buang air besar dan buang air kecil harus ke pinggir laut, dan sungai,

Hanya pantai dan sungai yang dekat, tapi pantai itu sangat berbahaya buat anak-anak dan kalau harus ke sungai Sedangkan Sungai tersebut ada bayanya,

Dengan adanya bantuan CSR dari Bank Sumut dan Pemerintah Kabupaten Nias Sekolah SDN 078518 HILIUSO bisa menjadi lebih baik dalam hal pembangunan.Pada kesempatan ini pihak Bank Sumut dan langsung disampaikan oleh Dirut Bank Sumut bahwa semua anak sekolah di SDN 078518 Hiliuso akan dibuka Rekening Bank Sumut nya guna untuk masa depan anak-anak. Dalam kesempatan itu dipaparkan oleh Pak Dirut bahwasanya akan dibuka Paket A dan Paket B kepada setiap siswa dan masyarakat yang putus sekolah karena faktor ekonomi. Dalam arahan Bapak Bupati dan Wakil Bupati menyampaikan agar segera mungkin bahkan sebelum 2024 ini berakhir bangunan sekolah yang ada dalam anggaran akan selesai bulan Oktober nanti.

Reporter mkp: Beziduhu Teulambanua.

Editor. Blackdown

Redaksi. Natoras Parsada

Penerbit. 👇👇👇