Warga Desa Suka Tani Juli Bireun Kecewa Adanya Puskesmas 2 Tahun Tak Menerima Pelayanan Kesehatan Bireuen Aceh..! Dan Jadi Rumah Hantu. ⭐👇

  MEDIA{🇮🇩⭐🇮🇩}NASIONAL

Aceh// Langsa-Warga desa Suka Tani Km 33 kecamatan Juli kabupaten Bireuen Provinsi Aceh, kecewa terhadap pemerintah kabupaten Bireuen karena sejak selesai di bangun hingga saat ini Puskesmas Pembantu (Pustu) yang ada di desa mereka belum pernah melakukan pelayanan kesehatan sama sekali kepada masyarakat di desa tersebut.

Dari hasil penelusuran awak media krimsuspolri. di desa Suka Tani, Sabtu (20/7/2024), Pustu tersebut dalam keadaan tertutup tak berpenghuni.

Awak media kemudian menemui Kasidar Keuchik (Kepala desa) desa Suka Tani. Untuk mendapatkan keterangan dari pemimpin di desa tersebut.

Dijelaskan Kasidar, Pustu yang ada di desa kami sejak didirikan 2 tahun yang lalu tidak pernah melakukan pelayanan kesehatan kepada masyarakat desa Suka Tani, bahkan saya sudah berulang kali memohon kepada kepala Puskesmas Juli 1 sebagai induk dari Pustu yang ada di desa kami, tetapi sampai berganti kepala Puskesmas Pustu kami juga belum memiliki petugas medis yang menetap. GedungPasilitas kesehatan untuk masyarakat di sia siakan selama dua tahun tidak berpunsi sama sekali. Dan hanya membuang buang anggaran pemerintah

Salah seorang warga juga berkomentar di desa  Suka Tani pada kesempatan yang sama juga mengatakan  kepada awak media bahwa, Pustu hanya ada kegiatan kalau ada Posyandu saja, itupun sebulan sekali. Setelah itu, Pustu tertutup,kembali bahkan sampai hari ini kami warga yang selalu merawat kebersihan halaman Pustu tersebut, mulai dari memangkas rumput secara rutin dan lainnya. Kalau tidak kami lakukan perawatan mungkin ilalang sudah setinggi bangunan yang ada, ujarnya.

Dalam penjelasannya kepada keuchik Suka Tani, bahwa "awak media sebelumnya juga sudah menerima keluhan warga terkait Pustu di desa mereka, dan awak media juga sudah mencoba mengkonfirmasi kepala Dinas Kesehatan Bireuen Dr Irwan beberapa waktu yang lalu, bahkan sebelum Kepala Puskesmas diganti dengan yang sekarang awak media juga sudah melakukan kordinasi. Tetapi janji kedua pejabat teras yang menanggani Pustu desa Suka Tani sampai hari ini belum ada realisasinya.

Dalam hal ini, sebagai surat terbuka kepada pemerintah kabupaten Bireuen, agar memperhatikan nasib kesehatan warga desa Suka Tani yang berbatasan dengan kabupaten Bener Meriah. Hari ini mereka harus mendapatkan pelayanan kesehatan ke Puskesmas Blang Rakal kecamatan Pintu Rime Gayo kabupaten Bener Meriah atau ke Pustu Krueng Simpo dengan jarak tempuh 15 km.begini lah ulah dinas kesehatan di daerah kami tanpa memikirkan nasib kesehatan warganya. 

Kerinduan warga akan berjalannya pelayanan kesehatan di desa mereka merupakan sebuah impian yang belum terwujud sejak desa tersebut di bentuk, bahkan mereka memberikan solusi, bila tidak ada petugas yang mau bersedia di tempatkan di Pustu tersebut, ada salah seorang warga mereka yang saat ini juga merupakan ASN di lingkungan Puskesmas Juli yang bersedia di tempatkan di Pustu tersebut, ujar kepala desa Suka Tani yang di dampingi Imam Desa saat di temui Awak media,"

Reporter mkp:( Wan Atjeh)

Redaksi.BlackDown

Penerbit.. ⭐👇👇👇